25.7 C
Jayapura
Friday, 24 March 2023

Fakta Baru! Pelaku dan Korban Mutilasi Sudah seperti Saudara, Alasan Pembunuhan

RADARAPUA.ID – Polisi mengungkap fakta baru mutilasi di Kedungwaringin, Bekasi. Ternyata, antara pelaku dan korban sudah saling mengenal. Bahkan, hubungan para pelaku dan korban mutilasi di Kedungwaringin, Bekasi, sudah terjalin cukup lama dan dekat seperi saudara.

“Hubungan antara keempat orang ini, tiga tersangka dan satu korban berteman sudah lama, dan mereka sudah seperti saudara,” ungkap Kapolres Metro Bekasi Hendra Gunawan, Minggu (28/11/2021).

Dalam kasus ini, polisi mengamankan dua pelaku berinisial FM (20) dan MAP (29). Keduanya juga sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka.

Sedangkan satu pelaku lain berinsial ER saat ini tengah dalam pengejaran dan sudah ditetapkan sebagai DPO.

Sementara korban mutilasi adalah SH (29) yang berprofesi sebagai kurir ojol.

Hendra menyebut, pembunuhan disertai mutilasi ini terjadi di sebuah tempat penitipan sepeda motor dekat Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi.

Saat itu, antara korban dan tersangka FM terlibat cekcok dan perselisihan.

Sedangkan tersangka MAP kemudian melerai perkelahian tersebut. Setelahnya, korban sempat diajak untuk mengonsumsi narkoba.

Tujuannya, adalah agar korban SH tertidur. Setelah itu, para tersangka langsung menghabisi nyawa SH.

RADARAPUA.ID – Polisi mengungkap fakta baru mutilasi di Kedungwaringin, Bekasi. Ternyata, antara pelaku dan korban sudah saling mengenal. Bahkan, hubungan para pelaku dan korban mutilasi di Kedungwaringin, Bekasi, sudah terjalin cukup lama dan dekat seperi saudara.

“Hubungan antara keempat orang ini, tiga tersangka dan satu korban berteman sudah lama, dan mereka sudah seperti saudara,” ungkap Kapolres Metro Bekasi Hendra Gunawan, Minggu (28/11/2021).

Dalam kasus ini, polisi mengamankan dua pelaku berinisial FM (20) dan MAP (29). Keduanya juga sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka.

Sedangkan satu pelaku lain berinsial ER saat ini tengah dalam pengejaran dan sudah ditetapkan sebagai DPO.

Sementara korban mutilasi adalah SH (29) yang berprofesi sebagai kurir ojol.

Hendra menyebut, pembunuhan disertai mutilasi ini terjadi di sebuah tempat penitipan sepeda motor dekat Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi.

Saat itu, antara korban dan tersangka FM terlibat cekcok dan perselisihan.

Sedangkan tersangka MAP kemudian melerai perkelahian tersebut. Setelahnya, korban sempat diajak untuk mengonsumsi narkoba.

Tujuannya, adalah agar korban SH tertidur. Setelah itu, para tersangka langsung menghabisi nyawa SH.

MOST READ

Artikel Terbaru

Artikel Lain